Jumat, 23 September 2011

Simpang Lima Gumul

Monumen Kediri terletak di tengah - tengah jalan Simpang Lima Gumul dan dalam kawasan pusat perdagangan Kabupaten Kediri yang jaraknya 2 Km dari Pusat Pemerintahan Kabupaten Kediri. Monumen dan Kawasan pusat perdagangan Kabupaten Kediri saat ini masih dalam proses pelestarian pembangunan yang nantinya ke depan sebagai ikon pariwisata Kabupaten Kediri disamping Gunung Kelud. Wisata Besuki dan Puhsarang. Daya tarik Monumen dan kawasan pusat perdagangan Simpang Lima Gumul adalah :

* Desain menyerupai Arch D'Triomphe di Perancis
* Panorama Kediri bisa dilihat dari puncak monumen
* Tiga jalan bawah tanah untuk masuk ke monumen
* Diorama, Mini Market, Gedung Pertemuan dan Resto tersedia di dalamnya.

Relief Seni Budaya Kabupaten Kediri kawasan Pusat Perdagangan : Hotel, Mall, Pertokoan, Grosir, Gedung Kesenian, Pertokoan, Produk Unggulan, Cinderamata Kediri, Play Ground, Pusat Informasi Perdagangan dan Pariwisata. Monumen Kediri memiliki luas bangunan 804 meter persegi, di tumpu tiga tangga setinggi 3 meter dari dasar pura, dan tinggi 25 meter. Sehingga, jika kita naik ke atap, kita bisa melihat seluruh area pusat perdagangan yang total memiliki luas 37 hektar, sekaligus panorama Kediri. Angka luas dan tinggi monumen juga mencerminkan tanggal, bulan, dan tahun, hari jadi Kabupaten Kediri, 25 Maret 804 Masehi.
Rencananya, monumen yang dibangun di sebidang tanah yang lokasinya berjarak dua kilometer dari Pusat Pemerintahan Kabupaten Kediri ini akan jadi ikon pusat perdagangan Kabupaten Kediri. Pusat perdagangan terbesar di Jawa Timur sisi Barat yang diberi nama Pusat perdagangan (Trade Centre) Simpang Lima Gumul (SLG) ini nanti akan dilengkapi dengan hotel, mall, pertokoan, grosir, gedung kesenian, pertokoan, produk unggulan, cinderamata Kediri, play ground, Pusat Informasi Perdagangan dan Pariwisata. Sedang di dalam monumen, akan ada mini market, gedung pertemuan dan resto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar